Posts

Standar Industri Hijau: Menuju Industri yang Menaggung Jawab

Image
Setiap industri di Indonesia memiliki peran dan tanggung jawab masing-masing, tergantung berapa besar manfaat yang mereka dapatkan. Sebut saja industri yang beroperasi di Kawasan industri, misalnya.  Industri yang menjalankan kegiatannya harus mempertimbangkan dampak operasi mereka terhadap lingkungan, masyarakat, dan perekonomian sekitar. Tentunya juga Industri tersebut harus meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan, seperti pencemaran air, udara, dan tanah. Makanya itu, penting sekali Standar Industri Hijau diterapkan dengan baik, menuju industri yang bisa menaggung jawab keluhan alam dan masyarakat. Standar Industri Hijau (SIH) di Indonesia merupakan acuan bagi industri untuk menerapkan praktik-praktik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. SIH itu sendiri mencakup berbagai aspek, mulai dari penggunaan bahan baku dan energi yang efisien, pengelolaan air dan limbah yang bertanggung jawab, hingga pengurangan emisi gas rumah kaca. Menuju Industri yang Berkelanjutan Men

Warisan Budaya yang Mempesona: Industri Tenun Indonesia. Masih Ada Harapan Kok

Image
Industri tenun Indonesia masih ada harapan. Walau jalan secara perlahan tetap saja ada harapan. Walau masih dalam wacana, tetap saja itu mau dilaksanakan. Dan dilaksanakan nya pun butuh anggaran. Atas nilai dari semua anggaran yang mungkin saja mereka setuji untuk dikucurkan, warisan budaya yang mempesonan itu harus kita perjuangkan. Ini tak lain karena rasa cinta kita kepada produk lokal, Tenun Indonesia. Indonesia terus mendorong pelaku industri kerajinan dan fesyen untuk mengangkat potensi wastra Indonesia seperti tenun dan batik yang memiliki berbagai motif dan ciri khas dari berbagai daerah di Nusantara. Apalagi, Indonesia kaya dengan keanekaragaman budaya dan potensi sumber daya alam yang bisa ditingkatkan nilai tambahnya untuk menjadi produk kerajinan yang berdaya saing. Membentang dari Sabang sampai Merauke, Indonesia memiliki kekayaan budaya yang luar biasa, salah satunya terlihat dari keragaman kain tenun. Kain tenun tak sekadar selembar kain, namun merupakan warisan buda

Industri Lokal Kemana Saja?

Image
Industri lokal kemana saja? Banyak dari kita rakya Indonesia bertanya-tanya tentang kemana arah industri lokal di Indonesia ini. Masyarakat seakan dibuat tertunduk malu dengan pembangunan IbuKota yang kurang terencana dengan baik. Ngobrolin pembangunan ibu kota, itu sama juga masalahnya dengan industri lokal di Indonesia. Sebut saja Industri otomotif, misalnya. Industri otomotif Indonesia bagaikan mobil balap yang melaju kencang di kamera doang. Namun belum mampu mencapai garis finis. Kata mereka “ kami ini sudah cukup bekerja keras” Tapi nyatanya yang masyarakat lihat, Adem-adem saja. Jalan ditempat dan tidak terindikasi ada perkembangan yang membanggakan. Berbagai kendala menghadang, bagaikan tikungan tajam dan tanjakan terjal yang menghambat lajunya. Salah satu kendala utama adalah ketergantungan pada impor komponen. Industri otomotif Indonesia masih banyak mengandalkan impor komponen dari luar negeri, seperti mesin, transmisi, dan elektronik. Hal ini membuat industri otomotif

Pemerintah Indonesia siap menghadapi, memperjuangkan dan melakukan upaya pembelaan terhadap gugatan Uni Eropa

Image
Jakarta, Menteri Perdagangan M Lutfi menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia siap menghadapi, memperjuangkan dan melakukan upaya pembelaan terhadap gugatan Uni Eropa (UE) atas sengketa kebijakan terkait bahan mentah (DS 592).

Super Sophisticated Electric Motor Made by Indonesia Appears in Macau

Image
The Ministry of Industry continues to fully support the development of electric motorized vehicles in the country. One of them is manifested by Katalis Company, which will exhibit its products at the gallery of The Arsenale, Macau. This proves that the work of the nation's children is able to create environmentally friendly vehicles according to global market trends.

Kementerian Perdagangan Memusnahkan 2,5 Ton Garam Himalaya dan Ribuan Botol Minuman

Image
Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (Ditjen PKTN) memusnahkan 2,5 ton garam himalaya dan 3.000 botol minuman beralkohol yang melanggar ketentuan. Pemusnahan barang-barang hasil pengawasan tersebut berlangsung di Balai Pengawasan Tertib Niaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (22/7).

Tingkatkan Perdagangan dan Investasi, Indonesia dan Inggris Makin Solid

Image
Taukah Kamu, Indonesia dan Inggris sepakat segera menyelesaikan Kajian Perdagangan Bersama (Joint Trade Review/JTR) pada Desember tahun ini untuk meningkatkan hubungan ekonomi kedua negara, khususnya bidang perdagangan dan investasi.